24 Mei 2013

Mein Name ist Nacht



Mein Name ist Nacht
ein Zeitfragment, das ten Tagesanbruch formt
Du bist die Morgendämmerung, rot vor die Sonne gebreitet

Tag, wonach suchen sie?
nur nach Licht
bis Verlorenes weidergefunden
bis Geheimnesse gelüftet

Wir sitzen Rücken an Rücken   
Gesichter gen Westen und Osten
dann sagen wir beide
>>Ich wünschte, wir könnten uns ansehen<<

Doch wo sind dann Grau und Schatten?

Nein, mein Name ist nur Nacht
Du kannst mich nicht anders nennen
Der eine kann den anderen nicht ansehen
So wie >wissen< und >nicht wissen<
Keinen gemeinsamen Platz finden

21.09.2007

Orientierungen 2/2011, S. 110
Übertragen von Lucia Seiβler und Martin Jankowski

Judul Asli: "Namaku Malam"






NAMAKU MALAM 

Namaku malam 
kepingan waktu yang membentuk subuh 
engkau fajar, merah ditempa matahari 

Siang, apa yang mereka cari? 
tak ada, selain cahaya 
hingga yang hilang didapatkannya 
hingga rahasia menjadi terbuka 

Kita duduk beradu punggung 
menghadap barat-timur 
lalu, kita sama-sama berucap 
“ingin rasanya kita bisa saling menghadap!” 

Lalu, di manakah kelabu dan temaram? 
tidak, namaku hanya malam 
engkau tak bisa memanggilku di luar itu 
yang satu tidak dapat menatap lainnya 
sebagaimana ‘tahu’ dan ‘tidak tahu’ 
tak ada tempat untuk duduk bersama 

21/09/2007 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

* Biasakan Mengutip Sumber/Referensi
* Terima Kasih Telah Membaca/Berkomentar